Cara Merawat Printer Infus

Printer Infus merupakan printer yang sudah dimodifikasi dengan menambahkan tabung, biasanya terdiri dari 4 tabung yang berisi tinta printer yaitu warna hitam, merah, kuning dan biru, kemudian dihubungkan dengan selang menuju cartridge printer.
Dengan modifikasi printer menjadi printer infus, pengguna printer menjadi praktis karena tidak perlu repot-repot isi ulang tinta dengan menyuntikkan tinta kedalam cartridge. Dengan begini intensitas pengisian tinta juga akan menurun karena dengan printer infus tinta akan lama habisnya, pada saat tinta akan habis bisa terlihat dari luar botol tinta, tidak perlu menghidupkan komputer dan melihatnya dari Device and Printer.



Berikut tips merawat printer infus agar awet :

Printer modifikasi jangan dibawa dengan posisi miring atau terbalik.


Jangan pernah membawa printer infus dengan posisi miring, selalu posisikan botol dalam posisi yang rata, karena dikhawatirkan tinta pada botol akan tumpah dan akan mengotori baju kesayangan kalian, maupun dokumen-dokumen penting.


Ketika proses pencetakan dimulai, tutup botol tinta yang kecil harus dibuka.


Hal ini dilakukan agar sirkulasi tinta printer dari botol menuju selang lancar, jika tidak dibuka akan membuat sirkulasi tinta terhambat dan menyebabkan selang masuk angin (pada bagian selang terlihat aliran tinta ada yang kosong).


Jika hasil cetak kurang memuaskan lakukan proses head cleaning.

Proses head cleaning cukup dilakukan 2-3 kali saja, karena jika terlalu sering dilakukan akan menyebabkan head cartridge panas dan head printer akan cepat rusak, ketika head cartridge rusak mau tidak mau kalian harus membeli cartridge yang baru dan harganya cukup mahal, kisaran 200 ribu, melakukan head cleaning juga menyebabkan boros tinta, karena proses head cleaning akan membuang tinta.


Jika tinta pada botol sudah ¼ lakukan segera pengisian tinta.


Untuk menghindari tinta pada botol kehabisan maka disarankan untuk mengisi tinta ke botol pada saat tinta sudah 1/4 botol, karena jika tinta pada botol sampai benar-benar habis akan membuat selang tinta masuk angin dan merusak cartridge kalian.


Buang tinta buangan jika sudah ¾ botol.


Khusus untuk printer-printer modifikasi/printer infus biasanya terdapat botol pembuangan tinta, jika kalian melakukan modifikasi printer di spesialis service printer biasanya botol pembuangan ini biasanya akan langsung dipasang.
Botol pembuangan ini akan terisi tinta ketika kalian melakukan head cleaning, semakin sering melakukan head cleaning maka akan semakin cepat juga botol pembuangan terisi penuh. Maka dari itu untuk menghindari botol pembuangan penuh atau bahkan sampai luber dan mengotori meja komputer kesayangan kalian sebaiknya buang tinta pada botol pembuangan ketika kapasitas tinta sudah mencapai ¾ botol.


Diusahakan tidak berganti merk tinta.

Banyak alasan dari pengguna printer infus untuk berganti merk tinta, mungkin karena hasil cetak kurang memuaskan, harga tinta atau merk tinta sudah sulit dicari dipasaran. Jika Anda memang ingin mengganti merk tinta sebaiknya tidak melakukan pergantian terlalu sering karena justru akan mengurangi kualitas cetak, pada saat melakukan pergantian tinta jangan langsung mencampurkan 2 merk tinta kedalam 1 botol, kuras tinta merk lama terlebih dahulu atau tunggu tinta lama sampai akan habis.


Usahakan untuk print minimal sehari 1 lembar.

Untuk menghindari tinta pada selang kering sebaiknya melakukan print minimal sehari 1 lembar, lakukan print untuk semua warna, misalnya : print text warna hitam dan print bentuk persegi dengan menggunakan semua warna tinta, yaitu warna hitam, merah, kuning dan biru.

Post a Comment

0 Comments